Tersesat Membawa Nikmat, Peluang Pengembangan Potensi Wisata Indonesia

Desa Wisata Kedungmiri, Januari 2015
Tepat awal tahun 2015 kemarin saya dan suami mengajak kedua putri kami berlibur ke Yogya. Melepas penat mencari suasana baru sebelum kembali disibukkan dengan rutinitas harian.

Tema liburan kali ini adalah wisata alam, maka saya minta mereka membawa
sepatu olahraga masing-masing. Namun karena saya dan suami masih disibukkan dengan tuntutan pekerjaan hingga menit terakhir, sampai tiba di sebuah hotel di Yogya pun kami masih belum memiliki tujuan pasti tempat yang ingin dikunjungi. 

Setelah browsing berbagai situs wisata Yogya, saya menemukan info menarik mengenai cara menghabiskan tahun baru di Yogya selain menyaksikan gegap gempita kembang api atau membuat telinga pekak dengan letusan petasan. Menurut artikel di website tersebut, di daerah Imogiri terdapat museum tani dimana anak-anak dapat melihat koleksi alat-alat pertanian. Saya pikir tempat ini menarik untuk menambah pengetahuan anak-anak. Selain itu ada pula hutan pinus yang termasuk kawasan hutan lindung sehingga udara terasa sejuk. Belum lagi suasananya yang cantik untuk menjadi obyek foto.

Lebih lanjut bisa dibaca di sini. Awal Januari 2015 lalu saya mengikuti lomba yang diselenggarakan oleh Kementerian Pariwisata bekerja sama dengan kompasiana. Temanya kira-kira begini, apa harapanmu untuk memajukan pariwisata Indonesia. Tulisan ini meraih juara kedua. Such a lovely start to begin a new year. How about 2016. How about it.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar